PENDAHULUAN
ü
PENGERTIAN DARI:
Ô
INDIVIDU: Individu merupakan unit terkecil
pembentuk masyarakat. Dalam ilmu sosial,
individu berarti juga bagian terkecil dari kelompok masyarakat
yang tidak dapat dipisah lagi menjadi bagian yang lebih kecil.
Ô
KELUARGA: Keluarga adalah unit terkecil dari
masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul
dan tinggal di suatu tempat di bawah suatu atap dalam keadaan saling
ketergantungan
Ô
MASYARAKAT: Menurut Syaikh Taqyuddin An-Nabhani,
sekelompok manusia dapat dikatakan sebagai sebuah masyarakat apabila memiliki
pemikiran, perasaan, serta sistem/aturan yang sama. Dengan kesamaan-kesamaan
tersebut, manusia kemudian berinteraksi sesama mereka berdasarkan kemaslahatan.
Hubungan antara ketiga hal
tersebut ialah tidak bisa di pisahkan bagian kecil dari masyarakat ialah
beberapa keluarga,dan bagian kecil dari suatau keluarga yang sudah tidak bisa
di pisahkan atau di perkecil lagi ialah individu
A.PERTUMBUHAN PENDUDUK
Apa itu yang di maksudkan pertumbuhan individu
pertumbuhan menurut para ahli yang menganut aliran asosiasi
berpendapat, bahwa pertumbuhan pada dasarnya adalah proses asosiasi. Pada
proses asosiasi yang primer adalah bagian-bagian. Bagian-bagian yang ada lebih
dahulu, sedangkan keseluruhan ada pada kemudian. Bagian-bagian ini terikat satu
sama lain menjadi keseluruhan asosiasi.
Ada beberapa fase pertumbuhan individu
bayi→anak-anak→remaja→dewasa→lanjut usia, tetapi sebelum itu
ada juga fase janin dimana manusia masih berada dalam perut atau kandungan.

Dalam hal ini juga ada bebrapa faktor yang mempengaruhinya
pertumbuhan suatu individu ,seperti:
1. Pertumbuhan Fisik
Pertumbuhan ini menyangkut perkembangan yang dapat dilihat
oleh mata, seperti tubuh yang menjadi tinggi, rambut yang menjadi
panjang, dan pertumbuhan tubuh yang lainnya.
2.Pertumbuhan Psikis
Sedangankan pertumbuhan ini menyangkut perkembangan sifat
manusia, intelektual manusia, atau yang lebih dikenal dengan pendewasaan.
Namun perkembangan setiap manusia tidaklah sama persis,
bahkan untuk saudara kembar identik yang dibesarkan bersama-sama sekalipun
memiliki perbedaan pertumbuhan, terutama di pertumbuhan psikis. Dalam hal ini
saya lebih banyak membahas tentang pertumbuhan psikis.
Lalu kenapa pertumbuhan psikis manusia berbeda-beda? Dalam
ilmu Sosiologi hal ini disebabkan karena beberapa faktor yang dapat
mempengaruhi pertumbuhan manusia yaitu :
1. Pendirian Nativistik
Menurut para ahli dari golongan ini berpendapat bahwa
pertumbuhan itu semata-mata ditentukan oleh factor-faktor yang dibawa sejak
lahir.
2. Pendirian Empiristik dan environmentalistik
Pendirian ini berlawanan dengan pendapat nativistik, mereka
menganggap bahwa pertumbuhan individu semata-mata tergantung pada lingkungan
sedang dasar tidak berperan sama sekali.
3. Pendirian konvergensi dan interaksionisme
Aliran ini berpendapat bahwa interaksi antara dasar dan
lingkungan dapat menentukan pertumbuhan individu.
B.FUNGSI KELUARGA
Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri
atas kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul dan tinggal di suatu
tempat di bawah suatu atap dalam keadaan saling ketergantungan.
Menurut Salvicion dan Celis (1998) di dalam keluarga
terdapat dua atau lebih dari dua pribadi yang tergabung karena hubungandarah, hubungan perkawinan
atau pengangkatan, di hidupnya dalam satu rumah tangga, berinteraksi satu sama
lain dan di dalam perannya masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan
suatu kebudayaan.
1.
Fungsi yang dijalankan keluarga adalah:
2.
Fungsi Pendidikan dilihat
dari bagaimana keluarga mendidik dan menyekolahkan anak untuk mempersiapkan
kedewasaan dan masa depan anak.
3.
Fungsi Sosialisasi anak dilihat dari bagaimana
keluarga mempersiapkan anak menjadi anggota masyarakat yang baik.
4.
Fungsi Perlindungan dilihat dari bagaimana
keluarga melindungi anak sehingga anggota keluarga merasa terlindung dan merasa
aman.
5.
Fungsi Perasaan dilihat dari bagaimana keluarga
secara instuitif merasakan perasaan dan suasana anak dan anggota yang lain
dalam berkomunikasi dan berinteraksi antar sesama anggota keluarga. Sehingga
saling pengertian satu sama lain dalam menumbuhkan keharmonisan dalam keluarga.
6.
Fungsi Agama dilihat dari
bagaimana keluarga memperkenalkan dan mengajak anak dan anggota keluarga lain
melalui kepala keluarga menanamkan keyakinan yang mengatur kehidupan kini dan
kehidupan lain setelah dunia.[
7.
Fungsi Ekonomi dilihat
dari bagaimana kepala keluarga mencari penghasilan, mengatur penghasilan
sedemikian rupa sehingga dapat memenuhi rkebutuhan-kebutuhan keluarga.
8.
Fungsi Rekreatif dilihat dari bagaimana
menciptakan suasana yang menyenangkan dalam keluarga, seperti acara nonton TV
bersama, bercerita tentang pengalaman masing-masing, dan lainnya.
9.
Fungsi Biologis dilihat
dari bagaimana keluarga meneruskan keturunan sebagai generasi selanjutnya.
10.
Memberikan kasih sayang, perhatian, dan rasa
aman di antara keluarga, serta membina pendewasaan kepribadian anggota
keluarga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar